Tidak pernah terbayangkan olehku, akhir pekan bisa menjadi rumit.
Di kurun waktu yang sempit itu, banyak sekali yang harus dilakukan. Sebagian pikiran dan raga ingin berdiam diri saja tidak berkerja atau memikirkan apa-apa. Tapi ada yang berkata "hai, ini waktunya bersosialisasi dengan banyak orang".
Di sisi yang lain, ada perabot berantakan yang menuntut untuk dirapikan. Tak lupa, dari dalam lemari pendingin ada yang menyahut "akhir pekan adalah waktu yg tepat untuk menyiapkan makanan seminggu ke depan".
Saat otak masih belum menentukan kemana raga ini bergerak, ada anak berusia enam tahun menuntut pergi ke taman untuk jalan-jalan.
"Ibu, ayo main kan ini hari libur", begitu ujarnya. Lalu aku menengok prakiraan cuaca di gawaiku. Sial, ini hari yang berangin dan dingin.
Aku bingung dan belum menentukan akan kemana. Apa sebaiknya kita menarik selimut saja?
Comments
Post a Comment